Ketika si Nanang (bukan nama sebenarnya) masih duduk di bangku SD, ia mendapat tugas kliping dari guru PMP-nya (PMP, Pendidikan Moral Pancasila. Sekarang menjadi pelajaran Kewarganegaraan).
“Coba kalian kliping gambar atau foto orang yang sedang menjalankan ibadah sesuai agamanya masing-masing. Kumpulkan minggu depannya”, perintah Ibu Guru kepada Nanang dan kawan-kawannya. Seminggu berlalu, rupanya si Nanang lupa akan tugasnya. Hari itu, Ibu guru PMP pun menyuruh Nanang dan kawan-kawannya mengumpulkan tugas kliping. Si Nanang pun kelabakan. Segera ia mengambil pas foto dirinya dari tasnya, dan menempelkannya di selembar kertas dan memberikannya judul ”Tugas Kliping Gambar Orang Beribadah”.
Ibu guru PMP pun memeriksa tugas murid-muridnya. Ketika sampai di meja si Nanang, Ibu guru tersebut pun marah. “Apa maksudnya kamu menempel foto kamu sendiri di lembar tugas kliping ini?, tanya Ibu guru gusar. Nanang pun dengan tenang menjawab, ”Ini gambar orang beribadah Bu, ibadah puasa”, tandas si Nanang.
-----
Humor yang tampak 'biasa' tapi menyentil. Bahwa bu Gurupun tidak dapat menyalahkan Nanang even ketika difoto si Nanang tidak dalam kondisi puasa, karena yang dapat mengetahui kebenaran ibadah puasa itu adalah Nanang dan Allah Sang Maha Mengetahui. Bahwa esensi ibadah itu adalah tidak tampak dengan mata kita=manusia, karena niatnya terletak di dalam hati. Bahwa seringkali kita merasa dapat menilai ibadah kita sendiri dan juga ibadah orang lain. Bahwa sebenarnya hanya Allah yang mengetahui dan berhak menilai setiap niat ibadah yang kita lakukan:-)
Film Sharkwater Extinction
3 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar