Kamis, April 10, 2008

Kelengkeng Dalam Mimpi

“Barangsiapa di antara orang Islam yang menanam tanaman maka hasil tanamannya yang dimakan akan menjadi sedekahnya, dan hasil tanaman yang dicuri akan menjadi sedekah. Dan barangsiapa yang merusak tanamannya, maka akan menjadi sedekahnya sampai hari Kiamat.” (HR. Muslim)

Minggu lalu akhirnya jadi juga aku mendapatkan bibit unggul kelengkeng dengan jenis PINGPONG dan DIAMOND RIVER di daerah agrowisata Pekalongan Lampung Tengah, dan bibit buah belimbing DEWI or BANGKOK di pameran Flora 2008. Sebenarnya masih ada penyesalan knp baru membeli sekarang, dan berikut ini storynya.

Beberapa tahun lalu aku dateng di hari terakhir pameran pembangunan prop Lampung. Dan aku langsung kepincut dengan bibit unggul kelengkeng jenis SUGIRI, yang saat itu cuma tersisa 2 harga @60ribu. Menurut yang jual, kalau ingin yang lebih bagus beli langsung di tempat pembibitannya az karena yg ada pada saat itu udah sisa pilihan, walaupun masih tetap bagus. So, dg rencana ‘aku akan membeli ke tempat pembibitan secepatnya’ aku memutuskan gak jadi beli pada saat itu. Namun setelah kebali ke rutinitas kuliah lagi di Surabaya, aku jadi lupa dengan rencana mencari bibit ke tempat pembibitan yang notabene ada di daerah Lampung Tengah, karena waktu libur ke Lampung terbatas.

Tapi aku tetap belum bisa lupa dg keinginan itu. Sumpah aku menyesal bgt, coba kalau waktu itu aku putuskan untuk membelinya, mungkin sekarang aku udah punya pohon kelengkeng yang berbuah he2…

Ada lagi penyesalan waktu mendapat bibit belimbing bangkok di pameran Trubus sekitar 2 tahun lalu di lapangan Banteng. Dan karena sesuatu hal aku gak jadi membawanya ke Lampung tapi ditanam di tj Priuk, dan ternyata sekarang pohonnya udah berbuah beberapa kali, padahal cuma di tanem di pot, hiks…dan gak mungkin di bawa skrg karena udah besar. Btw aku pengen bgt punya pohon ini karena kepincut dg satu petani belimbing BANGKOK di Depok, dimana setiap melewati rumahnya yang dikelilingi puluhan pohon belimbing yang menggiurkan karena warna dan besarnya itu, aku selalu berkata dalam hati “aku harus bisa dapet bibit pohon dari yg punya”, tapi gak pernah kesampaian:-/

Tapi minggu lalu alhamdulillah, aku udah dapet bibit kedua pohon buah itu.
Kelengkeng yg jenis PINGPONG dengan harga bibit @100ribu, spesifikasinya sudah dapat berbuah setelah umur 1 tahun dan tidak musiman, so akan berbuah terus menerus sepanjang tahun dengan ukuran buah besar2 mendekati bola pingpong, itu sebabnya diberi nama PINGPONG.
Yang jenis DIAMOND RIVER dengan harga bibit @50ribu, spesifikasinya dapat berbuah maksimal setelah umur 2 tahun tapi musiman, dan buahnya tidak sebesar yang jenis PINGPONG.
Oh ya, bibit ini ada sertifikatnya loh, so bergaransi kalau tidak berbuah setelah jangka waktunya maka uang akan dikembalikan or ganti bibit. Kalopun gk berbuah kayaknya gk mungkin deh ya aku mo capek2 kesana lagi setelah waktu 1 tahun…he2. Aku sih nanem dengan bismillah az, semoga bisa hidup dan berbuah.

Dan sekarang aku sudah punya masing2 3 pohon kelengkeng PINGPONG & DIAMOND RIVER, 1 pohon belimbing BANGKOK dan 1 pohon jambu air JAMAICA. Semoga bisa tumbuh dengan baik seterusnya. Kalo rambutan dan mangga masing2 sudah ada 4 pohon di sekeliling rumah dan sudah berbuah, karena yang rambutan bahkan ada yg umurnya lbh tua dari aku. Kenapa aku lbh suka nanem pohon buah, karena seru az n bisa dimakan he2. N pengen bgt bisa punya kebun buah gitu di sekeliling rumah. Nanem bunga sih seneng juga, punya beberapa koleksi tp cuma utk menghijaukan rumah az.

Tidak ada komentar: